Sabtu, 15 November 2014

NYA-RI NYAmankan diRI.

NYA-RI

Saat ini di tengah malam ketika manusia pada umumnya memilih untuk beristirahat aku pun memilih untuk menulis suara hati dengan bentuk tulisan yang sifatnya kiasan ataupun hanya sekedar angan, mungkin juga ini terkesan tak ada arti bagi mu, bagi orang tuaku, bagi masyarakat , bagi para mahasiswa, bagi para dosen, tokoh masyarakat, teman sahabat, saudara dan orang-orang yang masih mampu melihat,  mampu bergerak, dan masih mampu bernafas.

Aku merasa ada kenyaman ketika diriku ini di kelilingi atau bersama manusia lain seolah aku mempunyai kekuatan lebih untuk melangkah pecahkan angan yang masih menjadi petuah agar benar menjadi indah dalam lisan ataupun tindakan.

Aku sangat bertrimakasih pada semua orang yang pernah mengisi pada waktu lalu, tetap menjadi warna indah ketika kalian memberi warna yang berbeda, itulah keindahan dan  inilah kenyataan ya inilah kehidupan saudara-saudaraku yang budiman.

Saat ini aku merasa tak ada beban dalam hidup ini seakan aku benar-benar terbawa arus kehidupan yang membawaku pada kedamaian, tidak butuh seorang teman, tidak butuh kalimat yang ketat ataupun singkat, tidak butuh wanita penghibur, tidak butuh materi jadi yang ada ya saya buat agar guna ganda, maksudnya yang ada saya gunakan dan memutar otak agar kegunaan itu menjadi signifikan.

Perubahan yang sebagian mengatakan itu adalah sesuatu yang harus dan pasti terjadi kini mulai berlaku pada perjalan ku untuk sampai pada sesuatu yang tak dapat aku lukiskan dengan  lisan yang ada dan yang mampu meraihnya adalah jiwa ku yang setia denganku, rasaku yang selalu meliputi setiap gerak-gerik ku.

Rabu, 12 November 2014

UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA PURWOKERTO

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA (UNWIKU)

Di Perguruan Tinggi ini saya saat ini berdiam diri menghibur diri, mempelajari diri, meskipun saya bukan Mahasiswa asli dari Perguruan Tinggi ini (Universitas Wijayakusuma) melainkan saya adalah mahasiswa pindahan dari perguruan tinggi swasta di daerah jawa timur tapi saya merasa memiliki dan benar-benar belajar hidup dan menghidupi setelah satu tahun berjalan duduk di perkuliahan perguruan tinggi ini.

Saya mahasiswa pindahan dari Perguruan tinggi universitas pawyatan dhaha didaerah kediri jawa timur, slogan perguruan tinggi tersebut yaitu rasa, karsa cipta dan bakti" dengan dasar itu pula saya mengimplementasikan untuk bertahan dan pembuktian di kampus baruku tidak lain adalah universiitas wijayakusuma.

Jadi bukan masalah yang saya bawa dari masalaluku ketika aku menempuh masa perkuliahan di unversitas pawyatan dhaha melainkan pembuktian dari adanya slogan yang juga tertunag di logo perguruan tinggi universutas pawyatan dhaha.

Aku akan buktikan pada dunia bahwa diriku adalah jelmaan dari jiwaku, bahwa tindakanku adalah cerminan kesungguhanku, bahwa hasil adalah ukuran untuk kita boleh memilih suatu pilihan yang menjadi tolak ukur seseorang belajar dan bertindak dengan yang Haq.

Di kampus ini pula saya singgah, saya tidur di salah ruang sekretariat yang tersedia di fakultas hukum karna memang saya ambil jurusan ilmu hukum, jadi tiap hari saya selalu di kampus baik itu hari libur atau hari di mana saya tidak ada jam kuliah pokoknya tetap saja dikampus, malah ada yang bilang / nyebut diriku penghuni sekre/ simbaureksone kampus/ma bem/ sesepuh sekre,.... kesimpulan lain ialah ngekost gratis, tis, tis,heheh.








Ini dia awal aku melukis nama ku di kampus unwiku fakultas hukum, saat upacara sebagai pembukaan ospek tahun 2013/2014 sangat berkesan di hati hingga sampai saat ini fenomena yang terjadi pun terus mengisi hati hingga saat ini waktu ini pukul 03:50 aku masih bisa menghembuskan nafas dan menggerakkan tangan untuk menulis sebagai bukti merilis dari apa  saja yang saya renungkan fikirkan inginkan tertuang pada tindakan. maafkan kawan bila saya selalu merepotkan dan perlu semua mengerti sampai kapan pun diriku tak pernah bisa membalas semua budi jasa kalian,kepada alam semesta aku titipkan rasa trimaksihku untukmu kawan, trimakasihku pada kalian kawan, hilman, damar nuran, indra cipto wibawan, dan semua kawan yang masih rela menyebut nama allan untuk persaudaraan atau hanya sekedar teman.



OSPEK FAKULTAS HUKUM 2013/2014 UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA PURWOKERTO

tak suka kau bicara

Tak Suka Kau Bicara 

Ternyata tak mudah untuk menuduh tak gampang untuk imbang bukan sekedar menjadi pemenang tapi kenapa semesta mengizinkan ia untuk menang atau di beri kesempatan padanya untuk menunjukan dirinya bahwa ia pantas atau tidak untuk tetap bertahan.

Sebenarnya benar berguna ataukah terhina, siapkah semua bertanggung jawab dalam perannya masing-masing meski terasing atau bahkan terhantam oleh kerasnya dinding,

Kau yang sering mengkritisi diriku apakah kalian juga mawas diri kalian sendiri? aku mengerti dengan apa yang telah aku lakukan atau yang hendak aku perbuat, jadi,,,???? saya rasa itu gak ada arti ketika kalian masih saja menilai diriku atau karna kalian tak faham akan budi pekerti? atau hati kalian telah lama buta, atau memang tuli ataukah hati kalian telah lama mati? sayang sekali kalian tidak mengerti.

Aku mengerti dengan diriku andaikan aku belum mengerti tak usah lah mulutmu berkoar untuk memberi jalan atau cahaya semu, jika begitu mulutmu masih saja bersuara apa lidah itu sudah bersih dari kebohongan atau setidaknya ada rasa untuk belajar dari setiap kejadian kawan.

Ada kalanya orang itu mahir dalam berbicara, ada pula yang memiliki kamampuan lebih dalam menulis, ada juga yang ahli dalam pembuktian/tindakan. dari tiga kelebihan tersebut jarang ada orang yang mampu menguasainya pada umumnya kita ahli pada salah satu di antara tiga kelebihan dan apabila ada yang sama sekali tidak menguasai salah satunya itu berarti ia samasekali belum dewasa atau tak berarti bagi sesamanya atau juga dengan kata lain ia adalah sampah yang sudah tidak bisa di pakai kecuali hanya membuat bau yang menyengat dan menggangu lingkungan, sudah sepantasnya di basmi dan di gantikan dengan yang lain.

Aku saat ini lebih memilih untuk belajar dengan sesamanya bukan hanya dengan manusia saja karna apa? ketika aku belajar dengan manusia bisa saja manusia itu merasa berjasa dan timbul rasa sombong apalagi kadang mulutnya itu tidak bisa control (ember/ngoceh).

Makhluk selain manusia itu bisa menerima setiap keadaan apapun tapi coba manusia ? selalu merasa kurang kurang dan kurang pada umumnya, tidak kah kita mengerti bahwa kelangsungan bermasyarakat itu bukan hanya menuruti kemauan/keinginan pribadi melainkan peduli dengan sesamanya.

Selasa, 11 November 2014

kisah

kisah
(kiasan suara hati)

pencarian diri menemui makna kehidupan yang hakiki
tertuang pada apa yang saat ini aku jalani
ku gulir suara yang aku dapat
untuk jawaban dari setiap kalimat

pecahkan kesunyian dari setiap keadaan
membimbingku pada luas & rumitnya perjalan
menerima dan memilih setiap keadaan
untuk memperdalam peran

saat ini terhembus nafas dari jiwa
inilah kehidupan yang semestinya kita pertahankan
perjuangan dan pengorbanan sebagai nyawa
adanya pembuktian bukan sekedar alasan

hal yang menjadi acuan
bahwa dia seorang yang budiman
itu terlihat dari cara ia melakukan tindakan
serta seberapa dalam ia mengerti akan hal yang ia lakukan

agamawan pun akan mengikuti romansa
sudah tak lagi melihat kekurangan atau kelebihan
tapi sadar bahwa itu kesatuan yang pasti di miliki tiap manusia
sehingga menjadi penghayat bukan penjilat

saat didepan atau belakang nantinya akan siap
hanya saja kadang terlihat nista oleh sikap
berandai kita di adu aku pun tak akan gentar dan mundur
untuk tahu siapa yang lebih pantas untuk hancur atau melebur

Minggu, 09 November 2014

UKMS ( Unit Kegiatan Mahasiswa Seni )

Entah kapan ukms ini berdiri dan bagaimana sejarahnya aku tak tau itu dan berusaha untuk tetap mencari tahu tapi yang pasti yang aku tahu bahwa saat ini hanya ada diriku yang singgah dan memperindah tempat di mana tercipta suatu sejarah, sejarah tetap lah sejarah dan sejarah ukms saat ini hanya dapat saya dengar ceritanya dan mengenal sebagian dari anggota ukms, dari serita itu aku sering berangan dan seakan hidup di masa itu yang kini merindukan suasana pada waktu lalu namun nyatanya cerita itu tinggal cerita.

Di UKMS ( Unit Kegiatan Mahasiswa Seni ) ku temukan banyak saudara, teman, kebersamaan, pengalaman yang semuanya itu menumbuhkan semangat pada diri ku untuk mengabdi pada kampus ku
(Universitas Wijayakusuma)
. saat ini belumku temui apa makna dari semua  ini.

Saat ini ku harus memilih antara saudara atau asmara, berkarya atau foya-foya. menjadi manusia pemalas atau berintegritas.


Pada waktu itu ada seekor burung yang terbang tidak terlalu tinggi dihadapanku dari arah depanku segera mungkin tangan kananku ayaunkan untuk menangkap burung tersebut tapi diriku sempat heran kenapa hanya dengan satu tangan burung itu mampu ku taklukan, ku genggam burungnya tapi ternyata paruh burung itu melukai telapak tanganku maka keluarlah cairan darah yang masih segar dai genggaman tanganku ternyata seluruh paruh burung itu benar-benar masuk tapi aku heran juga luka karna paruh burung tidak menghadirkan rasa sakit.

Di posisi itu aku berada di dekat pohon yang besar, rumput yang hijau seperti di hutan yang di rawat oleh manusia meskipun di sekitar ku tak tampak manusia satupun selain diriku.

Akhirnya aku terbangun. Mimpi ternyata Aku. HEHEHEH.